Angka Pengangguran dan Kemiskinan di Surabaya Meningkat, DPRD Usulkan Ini
Minggu, 18 April 2021 – 22:11 WIB
"Perlu adanya peningkatan literasi keuangan berupa financial technology (fintech). Fintech mampu mengisi pelayanan bagi UMKM yang unbankable” lanjut dia.
Meski begitu, Alfian mengapresiasi Pemkot Surabaya yang sudah mampu meningkatkan kualitas hidup manusia, mewujudkan ketertiban dan ketentraman kota serta lingkungan hidup yang berkualitas.
Selanjutnya memuwujudkan permukiman yang layak huni dan berkecukupan, menurunkan durasi genangan banjir, dan meningkatkan pelayanan pembangunan serta pelayanan utilitas kota secara terpadu.
"Hal itu nampak dari capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) yang lebih dari 100%”, pungkas Alfian. (mcr12/jpnn)
Dalam LKPJ Wali Kota Tahun 2020 indikator makro ekonomi yang terkontraksi lebih dari empat persen.
Redaktur & Reporter : Arry Saputra
BERITA TERKAIT
- Musda Golkar Jatim 2025 jadi Momentum Anak Muda Memimpin
- Kenaikan PPN 12% Dinilai Meningkatkan Angka Pengangguran
- Pencuri Motor Spesialis Indekos Ditangkap Polda Jatim
- Balita Terseret Arus di Surabaya Belum Ditemukan
- Pastikan Kelancaran Operasi dan Kepatuhan Hukum, Petrokimia Gresik Didukung Kejati Jatim
- Fakta-Fakta Kecelakaan Mercy di Kenjeran Surabaya, Pengemudi Mabuk, 1 Korban Tewas