Angkasa Pura II Apresiasi Sidak KPK di Bandara Soetta
JAKARTA - Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura (AP) II, Daryanto menuturkan pihaknya mendukung upaya pemberantasan premanisme, percaloan, dan praktik-praktik lain, yang merugikan pengunjung dan/atau pun penumpang pesawat di bandara-bandara di bawah pengelolaan perusahaan.
Hal itu dikatakan terkait sidak yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bekerja sama dengan Kepolisian RI, Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) di Terminal Kedatangan 2D Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Sabtu, (26/7).
"Sidak yang juga diikuti oleh jajaran direksi PT Angkasa Pura II ini adalah salah satu bentuk atau wujud dari komitmen bersama untuk memberantas praktik-praktik yang merugikan pengunjung dan/atau penumpang pesawat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta," ujar Daryanto dalam keterangan tertulisnya.
Dalam sidak itu lanjut Daryanto, telah ditemukan berbagai aksi premanisme, percaloan, atau praktik lainnya yang merugikan Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Oknum yang melakukan kegiatan-kegiatan negatif itu kemudian diinterogasi di ruang rapat AP II di Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
"Angkasa Pura II menilai hasil sidak ini harus dijadikan momentum untuk membuka mata seluruh pihak yang terlibat dalam pengurusan proses administrasi penumpang, khususnya TKI," katanya.
Terkait dengan pengurusan proses administrasi TKI saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, dikatakan Daryanto bahwa sepenuhnya berada di bawah wewenang Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI).
"AP II sangat mengapreasiasi sidak yang dilakukan hari ini, karena jelas merupakan bentuk dukungan dari instansi-instansi lain terhadap perusahaan dalam upayanya mentransformasi Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadi berkelas dunia pada 2016," sebutnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura (AP) II, Daryanto menuturkan pihaknya mendukung upaya pemberantasan premanisme, percaloan, dan praktik-praktik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tak Akan Lari, Hasto Bakal Hadapi Penyidik KPK pada 13 Januari
- Ketum PITI Ipong Hembing Laporkan Oknum Hakim Pengadilan Niaga Jakpus ke KY
- Taat Hukum, Hasto Bakal Hadiri Panggilan KPK pada 13 Januari 2025
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Jangan Diundur Ketiga Kalinya, Honorer Senior Keburu Pensiun
- Usut Kasus Investasi Fiktif, KPK Periksa Dirut PT Pacific Sekuritas Indonesia Edy Soetrisno
- Terima Undangan Pemeriksaan dari KPK Senin Nanti, Sekjen PDIP Menyatakan Kesiapannya