Angkat Pencak Silat Lewat Film 'Merantau'

Angkat Pencak Silat Lewat Film 'Merantau'
Foto : Rustam Hamdani/JPNN
Sementara itu, Iko mengaku merasa sangat senang bisa ikut berperan dalam film laga tersebut. “Wah saya sangat senang sekali, pokoknya senang sekali. Apalagi ini film perdana saya,” ungkap pria yang sudah menjadi pesilat sejak tahun 1993 ini. Bakat seni bela diri Iko memang tak diragukan, skill dan gayanya memperagakan teknik dan jurus Harimau membuat kagum seluruh wartawan media cetak dan eletronik yang hadir saat peluncuran perdana film tersebut.

Ditambahkan Gareth, dalam pembuatannya, film “Merantau” memanfaatkan teknologi internasional yakni kamera HD yang diproduksi PT Senjaya Bersama Utama. “Dengan teknologi kamera HD membuat look film lebih dramatic light, sehingga hasil gambar menjadi lebih terang dan tajam. Selain itu, tujuan menerapkan teknologi modern dan internasional juga karena film tak hanya akan dikonsumsi masyarakat Indonesia, tapi juga layak dinikmati insan film mancengara.

Lanjutnya, sejak di unduh (download, Red) trailer di website, cukup tanggapan positif dari komunitas bela diri mancanegara, bahkan film Merantau pun mendapat kesempatan screening 3 sceen trailer di Cannes Film Festival Market tanggal 13 Mei di Palais B dan 15 Mei di Lerins 2, sebagai film penutup di 13th Puchon Internasional Fantastic Film Festival, serta sebagai film pembuka di 3rd Jogja NETPAC Asian Film Festival. (ica/JPNN)

Berita Selanjutnya:
Uya Kuya Tekuni Sulap

JAKARTA - Film layar lebar berjudul “Merantau” disebut-sebut sebagai salah satu karya anak bangsa terbaik yang mengusung misi mempopulerkan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News