Angkutan Gelap Beroperasi, Sopir Bus Mogok Kerja
jpnn.com - jpnn.com - Sudah dua hari terakhir para sopir bus jurusan Bontang-Samarinda, Kaltim, menolak mengangkut penumpang.
Mereka melakukan aksi mogok karena adanya angkutan gelap yang beroperasi di area terminal.
Kepala Terminal Bontang Jafar mengaku tidak bisa berbuat apa-apa. Dia menyebut, tidak memiliki wewenang karena sudah diambil alih Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltim. Jajarannya pun hanya sebatas melaporkan.
“Kewenangan kami sekarang hanya mengatur lalu lintas di dalam area terminal, selebihnya tidak ada lagi. Mengenai sopir bus mogok, kami hanya bisa memantau,” ungkapnya, seperti diberitakan Kaltim Post (Jawa Pos Group).
Jafar mengakui ada angkutan tak berizin yang beroperasi di dalam terminal. Teguran pun kerap dilayangkan, namun hanya dianggap angin lalu.
“Pihak kepolisian juga sudah tahu tentang aksi mogok ini. Tadi (kemarin, Red.) sempat datang melihat, namun polisi hanya memonitor keamanan saja,” katanya.
Salah seorang sopir yang enggan namanya ditulis di media mengungkapkan angkutan ilegal sudah lama beroperasi, namun dibiarkan. “Tapi, sejak Sabtu (21/1) kami berani melakukan aksi mogok,” terangnya.
Dia meminta ada tindakan tegas, karena area terminal khusus untuk kendaraan angkutan resmi. Sopir tersebut juga belum bisa memastikan sampai kapan aksi ini berlangsung.
Sudah dua hari terakhir para sopir bus jurusan Bontang-Samarinda, Kaltim, menolak mengangkut penumpang.
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius