Angpao Imlek untuk Para Pecandu Narkoba
jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 15 pasien rehabilitasi Yayasan Bambu Nusantara Surabaya (YBNS) turut berbahagia di peringatan Tahun Baru Imlek.
Maklum, mereka baru menerima bingkisan kue tepat pada momen Imlek. Dan tentunya, angpao.
Pasien yang pagi itu menjalani program rehabilitasi tampak terkejut. Mereka tak mengira akan ada kejutan dari Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Surabaya dan Kelenteng Hong San Ko Tee.
Ekspresi wajah yang awalnya khusyuk dan serius mendadak berseri-seri. ''Ini kejutan bagi kami. Sebab, kami jarang dikunjungi rumah ibadah," ujar Ketua YBNS Lukman Hakim.
Dia menuturkan, kunjungan tersebut bisa membantu mengangkat mental pasiennya.
Apalagi, pasien rawat inap masuk kategori kecanduan berat. Jadi, proses rehabilitasi memerlukan waktu yang cukup lama.
Kunjungan dari orang lain membuat mereka merasa diterima di masyarakat.
Erwina Tedjaseputra, salah seorang pengurus Kelenteng Hong San Ko Tee, mengungkapkan bahwa pihaknya ingin berbagi kebahagiaan pada momen Imlek tahun ini.
Para pecandu narkoba menerima bingkisan kue dan angpao tepat pada momen Imlek lalu.
- Waspada Peredaran Jamu Kunyit Narkoba
- BNN: Sulsel Darurat Narkoba Urutan Kelima di Indonesia
- Mayjen Yusri Nuryanto Ungkap Jumlah Anggota TNI Terlibat Narkoba Selama 2022-2024
- BNN Jaksel Gencarkan Pencegahan Narkoba Menjelang Nataru
- Polda Sumut & BNN Musnahkan 15 Ribu Lebih Batang Ganja
- Bea Cukai, BNN, dan KSOP Gagalkan Penyelundupan Ganja di Bangka Belitung