Aniaya Pelajar, Anak Polisi, TNI dan Guru Dijebloskan ke Sel
Kamis, 08 Januari 2015 – 10:00 WIB

Sebagian anggota geng motor pelajar GGST yang ditangkap setelah menganiaya pelajar lain. Foto: Yogi Isti Pujiaji/Radar Jogja/JPNN
“Dari ejek-ejekan, saling tantang, anggota geng ini lantas melakukan penyerangan. Sebelumnya, mereka menganiaya kor ban yang sedang nongkrong,” katanya.
Tindak lanjut atas penanganan kasus ini, polisi akan melibatkan para guru dan orang tua tersangka. Fs (16), seorang tersangka mengaku kelompoknya tersinggung lantaran ditantang lebih dulu oleh kelompok pelajar lawannya.
“Ditantang dulu, lalu kami ke sana. Mereka sudah siap. Janjian dulu sebelum berangkat ke lokasi,” bebernya.
Saat beraksi, para tersangka menggunakan penutup muka. Mereka menyerang pelajar yang sedang nongkrong di warung karena dianggap sebagai lawan. Para tersangka juga merusak warung yang dipakai untuk nongkrong itu.(yog/laz/ong)
SLEMAN – Kenakalan remaja di Sleman sulit dibendung. Kasus tawuran antarpelajar kembali terjadi. Ironisnya, para pelaku kali ini juga tergabung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ciptakan Rasa Aman Bagi Wisatawan, Pemkot Palembang Pasang CCTV di BKB
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus
- Pembangunan Jateng 2026 Diarahkan untuk Penopang Swasembada Pangan