Anies Bakal Terapkan Syariat Islam di Jakarta?
jpnn.com, JAKARTA - Kampanye hitam atau black campaign masih terus ditujukan kepada pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Yang terbaru, beredar surat pernyataan atau akad kontrak bertandatangan palsu yang menyatakan Anies-Sandi akan menggunakan syariat Islam di Jakarta.
Namun surat atau akad kontrak berjudul Akad Kontrak-Akad Al Ittifaq itu dipastikan tidak benar.
Ada pihak yang dengan sengaja menandatangani surat itu atas nama Anies dan Sandiaga. Padahal dipastikan tanda tangan itu tidak benar.
"Ini fitnah lagi, setelah fitnah-fitnah sebelumnya. Tanda tangan saya tidak seperti itu," ujar calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sabtu (18/3) malam.
Senada dengan Anies, Sandiaga juga merasa kalau nama dan tanda tangannya dicatut. Dia sendiri heran kenapa ada orang atau kelompok yang mau repot untuk membuat akad kontrak itu.
"Jelas-jelas itu bukan tanda tangan saya," ucapnya.
Akad itu sendiri dipastikan hoaks (kabar bohong). "Mas Anies atau Bang Sandi tidak pernah menandatangani akad itu. Dan itu palsu," tegas Naufal Firman Yursak, wakil ketua Tim Media Anies Sandi.
Kampanye hitam atau black campaign masih terus ditujukan kepada pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
- Sampit Bantul
- Kedekatan Anies-Ahok Simbol Perlawanan ke Pemerintah hingga Sinyal Oposisi
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan