Anies Baswedan Akhirnya Tunda Penyelenggaraan Formula E
jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akhirnya memutuskan menunda penyelenggaraan Formula E. Keputusan itu diambil mempertimbangkan wabah virus corona yang tengah melanda Jakarta.
Anies telah bersurat kepada Organizing Committee Jakarta E- Prix mengenai penundaan ajang balap mobil yang mengundang banyak kontroversi tersebut.
"Mencermati perkembangan COVID-19 di berbagai belahan dunia khususnya di Jakarta, maka penyelenggaraan Formula E yang semula dijadwalkan pada bulan Juni 2020 agar ditunda pelaksanaannya," kata Anies dalam suratnya yang ditujukan kepada OC Jakarta E-Prix.
Surat yang dibuat pada Senin (9/3) itu juga ditembuskan kepada 15 pemangku kepentingan lainnya. Di antaranya kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, hingga ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.
OC Jakarta E Prix sebelumnya mengumumkan Formula E Jakarta resmi digelar pada 6 Juni 2020. Mereka awalnya memastikan formula E di kawasan Monas itu seharusnya berjalan tanpa ada kendala.
Pemprov DKI Jakarta diketahui telah mengelontorkan dana sebesar Rp 1,6 triliun untuk ajang balapan mobil listrik itu. (ant/dil/jpnn)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akhirnya memutuskan menunda penyelenggaraan Formula E. Keputusan itu diambil mempertimbangkan wabah virus corona yang tengah melanda Jakarta.
Redaktur & Reporter : Adil
- Kedekatan Anies-Ahok Simbol Perlawanan ke Pemerintah hingga Sinyal Oposisi
- Lihat Tuh, Warga Tumpah Ruah di Bundaran HI Menjelang Malam Pergantian Tahun
- Harvey Moeis & Sandra Dewi Terima Bantuan Iuran BPJS, Pemprov DKI Angkat Bicara
- Menyambut Natal 2024, Pemprov DKI Jakarta Hadirkan Pasar Kreatif di 15 Lokasi
- Usut Kasus Korupsi di Pemprov DKI, KPK Panggil Pihak PT PwC Indonesia Advisory
- 5 Sektor Ini Bakal Dapat Upah Minimum Lebih Besar dari UMP DKI Jakarta 2025