Anies Baswedan: Jangan Harap Setelah Dua Minggu Selesai, Tidak
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketat selama dua pekan yang dimulai pada Senin (14/9) mendatang.
Kendati demikian, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau masyarakat untuk tidak berharap PSBB hanya akan berlangsung dua pekan.
"Dengan berada di rumah dulu, harapannya potensi penularan ini bisa ditekan. Tapi juga saya ingin garis bawahi, jangan harap kemudian setelah dua minggu, (PSBB) selesai, tidak," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (11/9).
Anies menjelaskan, apabila jumlah kasus Covid-19 tidak mengalami penurunan, maka kemungkinan PSBB akan terus diperpanjang.
"Kalau kecepatan yang luar biasa ini tidak ada langkah untuk memperlambat, ya ini (PSBB) akan jalan terus. Ditambah lagi kita tahu ada kapasitas tempat tidur untuk rawat inap, kapasitas tempat tidur untuk ICU yang terbatas," ujar Anies.
Anies juga mengimbau masyarakat khususnya kepada perkantoran dan pelaku usaha agar mulai mengurangi aktifitas pegawainya dan tetap menjalankan protokol kesehatan. (mcr1/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Anies Baswedan meminta masyarakat untuk tidak berharap PSBB Jakarta akan selesai dalam dua pekan.
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies