Anies Baswedan Mengaku Pernah 2 Kali Ditawari Jadi Capres, Tetapi
jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku pernah ditawari dua kali untuk menjadi Calon Presiden (Capres) 2024.
Hal ini diungkapkan Anies saat acara “Silaturahmi Bersama Wartawan Balai Kota-DPRD DKI Jakarta”.
“Jadi, ketika 2018 saya ditawari untuk ikut pilpres sebagai wakil, saya tidak bersedia. Bahkan ada dua kali permintaan untuk menjadi capres saya bilang tidak bersedia,” ucap Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (7/10).
Salah satu alasan terbesar tidak menerima pinangan sebagai capres dan cawapres lantaran ingin menyelesaikan tugasnya di Jakarta.
Dia pun mengaku bersyukur bisa menuntaskan lima tahun pemerintahannya di ibu kota.
"Saya bersyukur betul bahwa menuntaskan lima tahun sampai akhir, karena itu komitmennya dulu. Saya janji untuk di Jakarta lima tahun,” kata dia.
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini menyebutkan banyak janji dan program yang dia rancang selama lima tahun.
“Jadi, alhamdulillah hari ini, seminggu dari hari terakhir, saya bersyukur sekali lima tahun itu bisa tuntas bersama dengan teman-teman semua di sini,” tambahnya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku pernah ditawari dua kali untuk menjadi Calon Presiden (Capres) 2024.
- NasDem Mau Ajak Jokowi Bergabung? Willy Singgung Kenyamanan Pundak Surya Paloh
- Ogah Kecolongan, Surya Paloh Kirim Tim Khusus untuk Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Dr Afni-Syamsurizal Tumbangkan Petahana di Pilkada Siak, NasDem Kawal Kemenangan
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count