Anies Baswedan Pastikan Siswa Terdampak Banjir Diberi Bantuan
jpnn.com, JAKARTA - Sekolah-sekolah di Jakarta langsung mendata jumlah siswanya yang terdampak banjir awal 2020. Pendataan yang dilakukan masing-masing wali kelas, dilakukan 2 hingga 4 Januari 2020.
Hasil pendataan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut ada sebanyak 22.500 siswa terkena dampak banjir.
"Siswa yang terdampak dari banjir ini ada 22.500 siswa. Semuanya kami akan fasilitasi bantuan," kata Anies di Jakarta, Minggu.
Bantuan tersebut, kata Anies, adalah bagi semua siswa yang rumah dan keluarganya terdampak banjir serta memerlukan pasokan mulai dari pakaian, alat tulis dan lain sebagainya.
"Jadi, kami di Dinas Sosial sudah menyiapkan seragam untuk anak-anak sehingga mereka bisa berkegiatan kembali, terutama Senin sudah mulai sekolah," kata Anies.
Adapun untuk jumlah sekolah yang terdampak, kata Anies, ada 211 sekolah dari 2.800 sekolah berbagai tingkatan di seluruh kota dan hingga Sabtu (4/1) malam, ada 208 sekolah yang sudah surut dan dalam proses pembersihan.
"Saya yakin hari ini sudah semuanya tuntas, jadi insya Allah 211 sekolah itu sudah semuanya dibersihkan dan Senin bisa digunakan," ucap Anies.
Kendati demikian, Anies mengakui sekolah-sekolah itu, tentu belum optimal dalam beroperasi, masih harus ada berbagai pengaturan karena pada Senin (6/1) kemungkinan masih harus ada proses pembersihan.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, siswa terdampak banjir akan mendapat bantuan dari Dinas Sosial.
- Banjir Bandang Menerjang Sejumlah Desa pada 2 Kecamatan di Bondowoso
- Ninik Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi Pascabanjir Bandang
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob
- Banjir di Bangli Menewaskan Seorang Bocah Tewas
- Banjir Bandang Putus Akses Utama Jalur Provinsi Trenggalek-Ponorogo-Pacitan
- 376 Rumah di Kabupaten Bima Terendam Banjir