Anies Baswedan Sudah Tidak Karuan, Berlepotan, Rambut Lepek
jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi tokoh yang paling disorot dalam beberapa hari ini. Anies kebanjiran dukungan dan kritikan lantaran wilayah yang dia pimpin sedang tertimpa musibah banjir.
Sejatinya, banjir bukan cuma di Jakarta. Di sejumlah provinsi lainnya, termasuk tetangga ibu kota; Banten dan Jawa Barat juga diterjang air bah.
Dalam situasi tersebut, Anies harus turun ke lapangan hingga mencebur ke air memantau lokasi banjir di sejumlah titik di Jakarta. Anies menerobos banjir setinggi paha untuk memastikan kebutuhan pengungsi terpenuhi, Kamis (2/1).
Setelah mengunjungi beberapa titik, penampilan Anies terlihat sudah tidak karuan dan berlepotan. Wajahnya kusut, rambutnya lepek. Ada sejumlah lokasi yang dikunjungi Anies, seharian kemarin. Sebelum berangkat, Anies menginstruksikan jajarannya bekerja nonstop menangani banjir.
Penanganan banjir tuntas apabila semua genangan surut; jalan dan fasilitas publik sudah berfungsi; warga yang mengungsi sudah kembali ke rumah dan bisa tidur dengan nyaman; dan seluruh kegiatan masyarakat kembali seperti semula.
“Sampai dengan kondisi itu tercapai, kita (pemprov) kerja nonstop, all out, dan harus tuntas,” kata Anies, seperti dikutip dari Rakyat Merdeka rmco.id.
Sekitar pukul 10 pagi, Anies yang mengenakan seragam dinas warna cokelat bergerak ke kantor Wali Kota Jakarta Barat.
Anies Baswedan berkata, tugasnya untuk penanganan banjir belum selesai sampai warga kembali ke rumahnya dengan baik.
- Banjir di Morowali Utara, Seorang Warga Meninggal Dunia, 3 Orang Luka Ringan
- Sampit Bantul
- Kedekatan Anies-Ahok Simbol Perlawanan ke Pemerintah hingga Sinyal Oposisi
- Bencana di Sukabumi Pengaruhi Jumlah Wisatawan Saat Nataru
- Banjir Memutus Jalan di Sekotong Lombok
- Banjir Rob Kembali Merendam Satu RT di Pluit Jakarta Utara