Anies Baswedan: Tidak Ada Satu pun yang Siap Menghadapi Wabah Ini

Anies Baswedan: Tidak Ada Satu pun yang Siap Menghadapi Wabah Ini
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Foto: Antara

"Dengan cara begitu maka kita menjalankan tanggung jawabnya," katanya.

Tapi, lanjut Anies, ketika masyarakat sudah diminta untuk tetap di rumah tetapi tidak dibarengi dengan peningkatan kapasitas rumah sakit dan peningkatan kemampuan testing, ada potensi risiko yang amat besar ketika memasuki masa transisi (normal baru).

"Ini adalah salah satu cara dari kita di Jakarta mengambil sikap yang bertanggungjawab dan memastikan bahwa keselamatan selalu nomor satu," kata Anies.

Di masa PSBB transisi perpanjangan ini, Anies mengingatkan masyarakat untuk terus waspada akan penularan COVID-19, mengingat ada tren kenaikan kasus dalam kurun waktu dua pekan terakhir.

Perkantoran dan komunitas warga menjadi tempat rawan penyebaran COVID-19 yang harus diwaspadai warga dengan cara menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Selain itu, Anies juga mengajak masyarakat memberikan dukungan kepada seluruh tenaga kesehatan yang ada di negeri ini.

Menurut dia, tenaga kesehatan telah bertaruh nyawa, bertarung setiap hari di medan tempur paling berat, dengan risiko terpapar virus.

Saat ini seluruh rumah sakit, seluruh puskesmas, seluruh tenaga kesehatan, sungguh-sungguh berjibaku melawan virus, dan bekerja sepenuh hati menyelematkan nyawa orang-orang yang yang terpapar dan harus dirawat.

Gubernur Anies Baswedan mengakui bahwa Jakarta pada awalnya tidak siap menghadapi wabah COVID-19

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News