Anies dan Ahok Langsung Bicara Program dan Rekonsiliasi
jpnn.com, JAKARTA - Pemenang hasil hitung cepat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, Anies Baswedan mengunjungi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ke Balai Kota, Kamis (20/4) pagi.
Anies mengaku ada dua hal utama yang dia bicarakan dengan Ahok, sapaan Basuki. Pertama, mereka membicarakan tentang program yang dimiliki Anies dan Sandiaga Uno. "Mulai bicara bagaimana program-program yang sudah direncanakan bisa masuk dalam anggaran yang disiapkan oleh Pemda, karena itu perlu waktu," kata Anies.
Dia mengatakan, pembicaraan berikutnya berkaitan dengan rekonsiliasi antarpendukung dan menjaga persatuan. "Semua adalah warga Jakarta, yang kemarin sudah selesai, kita mulai bawa (suasana yang) baru," ucapnya.
Sementara, Ahok menyampaikan mengenai penyusunan APBD Perubahan (APBD-P). Sebab, APBD-P disusun ketika dia masih menjadi gubernur. Padahal, posisinya akan berakhir pada Oktober mendatang. "Jadi kami mesti duduk bareng," ujarnya.
Ahok mengimbau Anies untuk berkomunikasi dengan partai pendukung. Sehingga, dia menjelaskan, tidak terjadi deadlock berkaitan dengan penyusunan APBD-P.
"Jangan sampai ada pokir-pokir (pokok pikiran) kayak dulu, pokir-pokir saya tolak, jadi berantem. Kalau berantem kasihan Pak Anies-nya masuk, APBD-P enggak selesai," tutur Ahok.
Selain APBD, Ahok juga mengenalkan Anies mengenai struktur pemerintahan di Pemprov DKI Jakarta. "Kami kenalkan Biro KDH, infrastruktur, dan BUMD," ucapnya. (gil/jpnn)
Pemenang hasil hitung cepat Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, Anies Baswedan mengunjungi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ke Balai
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- Priskhianto Ingin Gelar Munas Rekonsiliasi demi Perkuat Koperasi Indonesia
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan