Anies di Australia
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Indikasi paling jelas adalah turunnya indeks demokrasi Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
Perdebatan antara pembangunanisme vs demokrasi sudah berlangsung sangat lama.
Filsuf dan ekonom Harvard kelahiran India, Amartya Sen, membahas perdebatan itu dalam bukunya ‘’Development as Freedom’’ (1999).
Sen menyatakan bahwa pembangunan harus menghasilkan kebebasan untuk berbicara dan berekspresi.
Pembangunan yang memberangus kebebasan berekspresi melalui demokrasi bertentangan dengan harkat dasar manusia sebagai makhluk bebas.
Sen memberi sejumlah bukti bahwa bencana kelaparan besar di India yang menelan korban dalam jumlah besar terjadi karena tidak adanya pemberitaan pers yang bebas sebagai bagian dari demokrasi.
Ketika pers dibungkam maka kebebasan informasi dan kebebasan ekspresi terhambat.
Ketika itulah informasi awal mengenai kekurangan pangan tidak sampai kepada birokrasi puncak.
Anies di Australia menegaskan pembangunan ekonomi dan demokrasi bisa berjalan seiring tanpa harus ada yang saling mengalahkan.
- Semifinal BWF World Tour Finals 2024: Ganda Campuran China dan Malaysia Saling Sikut
- Kabar Australia: Pekerja Qantas Mogok Kerja Seharian, Minta Naik Gaji
- Gerbong Nusantara: Jokowi Mewariskan Kebijakan yang Menyusahkan Rakyat
- Dunia Hari Ini: Australia Ikut Mendukung Gencatan Senjata di Gaza
- Siapkan Jersey Buat Nonton Timnas Indonesia di Stadion, Jokowi Berharap Skuad Garuda Menang Tebal
- Andre Rosiade Bertemu Jokowi Menjelang Pertandingan Antara Timnas Indonesia Vs Laos