Anies Dianggap Tak Setegas Ahok soal Hotel Alexis

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menilai Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak setegas Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam menangani praktik prostitusi di Hotel Alexis.
Dia menganggap Anies dan wakilnya, Sandiaga Uno, kecolongan terkait hotel yang diduga menyediakan layanan prostitusi kelas atas itu.
Gembong mengatakan, beberapa waktu lalu Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) DKI Jakarta telah mencabut izin griya pijat di Hotel Alexis.
"Pemprov DKI kurang tegas. Masa harus terulang lagi dua kali, sih," kata Gembong saat dihubungi JawaPos.com, Kamis (1/2).
Dia menambahkan, Pemprov DKI seharusnya mencabut izin secara menyeluruh.
Gembong juga menyarankan Pemprov DKI meniru langkah tegas yang diambil Ahok kala menjadi gubernur Jakarta.
"Kalau dulu yang tidak diperpanjang, kan, gerha pijatnya. Sementara hotelnya sendiri tidak ditutup. Harusnya seperti yang dilakukan dulu. Ahok, kan, tegas. Pertama dikasih peringatan, yang kedua masih melakukan maka langsung ditutup," kata Gembong.
Dia menjelaskan, Pemprov DKI harus melakukan pengawasan meski sudah menjatuhkan sanksi kepada manajemen Hotel Alexis.
Gembong Warsono menilai Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak setegas Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam menangani praktik prostitusi di Hotel Alexis.
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- Tom Lembong Jalani Sidang Perdana, Istri Hingga Anies Memberikan Dukungan
- PSI: Ahok Seharusnya Jadi Whistle Blower Saat Masih Menjabat Komut
- Bukan Ahok, Pramono Janjikan Operasi Yustisi Akan Lebih Ramah
- Pertamax Oplos