Anies Dipanggil KPK, PDIP Minta Bongkar Semua Maladministrasi Formula E

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa mengungkap maladministrasi yang terjadi dalam penyelenggaraan Formula E.
Gilbert berharap hal itu terungkap dalam pemeriksaan Gubernur Anies Baswedan pada Rabu (7/9).
Menurut dia, selama ini audit untuk penyelenggaraan Formula E tidak kunjung terlaksana.
“Jelas terungkap bahwa audit tidak kunjung dilaksanakan dengan alasan tidak ada kantor akuntan yang baik yang bersedia mengaudit."
"KPK diharapkan mampu mengungkap banyaknya maladministrasi yang terjadi,” ujar Gilbert dalam keterangannya, Rabu (7/9).
Dia juga berharap KPK bisa mengerti aturan sebagai dasar mengetahui adanya keputusan Gubernur yang melampaui wewenang.
Mantan Wakil Rektor Universitas Kristen Indonesia (UKI) itu menyebutkan MoU Formula E dibuat di New York lalu direvisi di Singapura, tetapi tidak pernah diberikan oleh PT Jakarta Propertindo ke DPRD.
“Adanya tambahan bayaran Rp 90 miliar juga tidak pernah dibuka dalam rapat. Banyak sekali penyelewengan wewenang dalam pelaksanaan Formula E. Semua berujung di gubernur,” ucap dia.
Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak berharap KPK bisa mengungkap banyaknya maladministrasi yang terjadi dalam penyelenggaraan Formula E
- Sejumlah Tokoh Datangi Rumah Megawati di Hari Raya, Anak Buah Prabowo Ikut Hadir
- GMSK Dukung KPK Dalami Keterlibatan Febrie Diansyah di Kasus TPPU SYL
- Peringati HUT ke-25 BMI, Bung Vino Berkomitmen Rekrut Generasi Muda untuk Besarkan PDIP
- Innalillahi, Ketua DPP PDIP Nusyirwan Meninggal Dunia
- KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Febri Diansyah
- Pengacara Ungkap Tiga Kelemahan Jaksa Jawab Eksepsi Hasto, Silakan Disimak