Anies Dipanggil Polda Metro Gegara Habib Rizieq, Ini Tanggapan Wagub DKI
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya akan memanggil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait kerumunan massa di rumah Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu yang diduga melanggar protokol kesehatan Covid-19.
Anies akan dimintai klarifikasi terkait kerumunan massa tersebut pada Selasa (17/11) pukul 10.00 WIB di Mapolda Metro Jaya.
Terkait hal tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menjelaskan terkait penegakkan protokol kesehatan acara Habib Rizieq tersebut.
Ariza -sapaan akrabnya- menegaskan bahwa pihaknya sudah memberikan imbauan dan peringatakan kepada penyelanggara acara tersebut untuk tidak menimbulkam kerumunan.
"Terkait Petamburan, kami sebagai Pemprov sudah mengimbau, meminta, mendatangi, bahkan menyurati. Kemudian ketika ada pelanggaran kami tindak, diberikan sanksi yang tertinggi Rp 50 juta, kalau diulang lagi Rp 100 juta dan seterusnya," kata Ariza saat dikonfirmasi, Senin (16/11).
Ariza menambahkan, pihak Habib Rizieq pun sudah membayar sanksi yang dikenakan.
Usai memberi sanksi, Pemprov DKI juga telah memperingati pihak Habib Rizieq agar tidak lagi mengulangi pelanggaran tersebut.
"Kami sudah minta jangan ada lagi kerumunan di seluruh Jakarta. Kegiatan apapun termasuk keagamaan dilakukan dalam jumlah terbatas sesuai dengan protokol Covid-19," ujar Ariza.
Wagub DKI Ahmad Riza Patria memberikan penjelasan terkait kerumunan massa pada acara Habib Rizieq Shihab yang berujung pemanggilan Gubernur Anies Baswedan oleh Polda Metro Jaya.
- Sikap Anies Belum Tentu Bikin Anak Abah Mendukung Pramono Anung
- Inilah Bukti Pengaruh Kuat Anies Baswedan, Bakorsi Berubah Haluan
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Mesin Betawi Penggerak Anies-Sandi Bekerja Untuk Memenangkan RIDO
- Ridwan Kamil: Saya Harus Memuji Pak Anies