Anies: Dua Tahun Ramadan Sunyi, Kini Kembali Hidup

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan ada yang terasa sangat berbeda pada bulan Ramadan kali ini.
Pasalnya, saat ini umat muslim di ibu kota kembali diizinkan untuk salat tarawih bersama di masjid, setelah sebelumnya dilarang karena pandemi Covid-19.
“Dua tahun sudah Ramadan terlewati dengan sunyi. Tahun ini berubah, Ramadan kembali hidup, keceriaan kembali memancar,” ucap Anies dalam akun Instagramnya @aniesbaswedan, Minggu (3/1).
Anies yang menggelar tarawih pertama di pendopo kediamannya, mengaku terharu karena bisa kembali salat berjemaah bersama warga.
“Puluhan warga, khususnya anak-anak dan ibu-ibu, di kampung kami di Lebak Bulus. Pendopo ini memang biasa digunakan untuk tarawih,” kata dia.
Alumnus UGM ini menuturkan Ramadan kali ini kembali hidup dengan aktivitas umat muslim yang memenuhi masjid setelah dua tahun lamanya.
Dia pun berharap seluruh amal ibadah dapat menjadi berkah di bulan suci.
“Insyaallah Ramadan ini membawa kita merain derajat muttaqin,” tuturnya.(mcr4/jpnn)
Anies Baswedan mengungkapkan Ramadan tahun ini terasa berbeda dari dua tahun sebelumnya.
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
- Menjelang Ramadan, Wamendag Dyah Pastikan Stok Bahan Pokok Aman
- Mentan Minta Pedagang Jangan Mainkan HET di Ramadan dan Idulfitri 2025
- Menjelang Ramadan, PT TRPN Membagikan 400 Paket Sembako ke Warga
- Menjelang Ramadan, Polisi Gerebek Warung Tuak dan Manisan di Musi Rawas, Ini Hasilnya
- Pesantren 1.000 Cahaya, Misi Pendidikan Ramadan untuk Anak Yatim dan Disabilitas
- Puasa Energi: Menjalani Ramadan dengan Gaya Hidup Berkelanjutan