Anies Jadi Youtuber, Ketua DPRD: Yang Penting Enggak Pakai APBD Bos
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengomentari aktivitas Gubernur Anies Baswedan yang belakangan aktif di YouTube.
Dia mengaku tidak mempermasalahkan hal tersebut, yang penting biaya produksi konten-konten YouTube Anies tidak berasal dari uang daerah.
"Ya silakan saja (jadi youtuber), yang penting duitnya dari pribadi dia, bukan APBD bos, begitu saja," kata Prasetyo, Jumat (17/12).
Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan tak ingin terlalu ikut campur mengurusi kegiatan Anies membuat konten Youtube.
Prasetyo bilang dia baru turun tangan bila konten YouTube Anies itu diproduksi menggunakan APBD DKI.
"Kalau pakai duit dia, kan dia punya gaji, upahnya besar sekali, gunakan uang itu. Kalau dia pakai itu, ya itu hak dia bukan urusan saya. Namun, kalau pakai APBD ya fungsi (pengawasan) saya jalan," tuturnya.
Anies Baswedan aktif mengunggah video baru di kanal YouTube pribadinya dengan nama #dariPendopo.
Dalam salah satu videonya, Anies menjelaskan, #dariPendopo merupakan cerita pengalaman dan perspektifnya yang akan dibagikan ke masyarakat melalui YouTube.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengomentari aktivitas Gubernur Anies Baswedan yang belakangan aktif di YouTube (jadi Youtuber)
- DPRD DKI Jakarta Diminta Mengawal Proses Legislasi Perda Pesantren
- Timses Pramono-Rano Minta Jangan Ada Mutasi Jabatan Sebelum Gubernur DKI Baru Dilantik
- Pemprov Jateng Raih Penghargaan Apresiasi Kinerja Pemerintah Daerah 2024
- Prasetyo Ingatkan KPU Transparan dalam Rekapitulasi Suara Pilgub Jakarta
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count