Anies Jangan Senang Dulu, Megawati Ungkap Syaratnya untuk Tiket Pilkada Jakarta

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mempertanyakan alasan terkait dengan dirinya yang diminta untuk harus mengusung Anies Baswedan pada Pilkada Jakarta 2024.
Hal itu disampaikan Megawati seusai pembacaan nama-nama calon kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan gelombang kedua di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Kamis.
Awalnya, dia bercerita banyak orang yang membicarakan siapa yang akan didukung PDI Perjuangan pada Pilkada Jakarta.
Putri Proklamator RI Soekarno itu pun mengaku kaget ada sekelompok orang mengenakan baju berwarna merah-hitam yang memasang spanduk untuk mendukung Anies.
"'Kan, tadi di depan itu aku kaget, toh, ya, ada baju merah hitam, tetapi pasang spanduknya suruh gotong Pak Anies ya? Ya, toh, siapa yang tidak lihat? Aku saja lihat, kok," ujar Megawati.
Dia kemudian menanyakan terkait dengan kelompok tersebut kepada Ketua DPP Bidang Kehormatan PDI Perjuangan Komarudin Watubun.
"Saya tanya si Komar, itu satuan tugas (satgas) apa, ya? Kok, namanya satgas hitam ya?" tanya Megawati kepada Komarudin.
Komarudin pun menjelaskan satgas tersebut ingin meminta Megawati mendukung Anies pada Pilkada Jakarta.
Megawati bercerita banyak orang yang membicarakan siapa yang akan didukung PDI Perjuangan pada Pilkada Jakarta.
- Legislator PDIP Stevano Dorong MA Segera Membentuk Kamar Khusus Pajak
- Anggap Perkara Hasto Bentuk Pesanan, Maqdir Singgung Pemecatan Jokowi dan Keluarga
- Reaksi Hasto setelah Dengar Dakwaan KPK: Ini Daur Ulang demi Kepentingan Politik
- Hasto Kristiyanto: Tanpa Supremasi Hukum, Republik Ini Tak Akan Kokoh
- Rekan-Rekan Sekjen PDIP Hadir di Sidang Perdana, Pakai Kaus Hasto Tahanan Politik
- Sebelum Sidang, Hasto Sebut Kasusnya sebagai Kriminalisasi Politik