Anies Klaim Perluasan Sistem Ganjil Genap Berdampak Positif
Anies mencontohkan seperti di wilayah Jakarta Selatan yang bukan daerah perkantoran, ternyata polusinya tinggi.
"Artinya angin berpengaruh, banyak faktor yang terjadi," ucapnya.
Dia menjelaskan bahwa kebijakan sistem ganjil genap ini hanya untuk mengurangi tingkat kendaraan pribadi di wilayah Jakarta, tetapi jika terus dilakukan, efektivitas itu akan terus terasa lantaran sumber-sumber polutan terus berkurang dan tentunya akan meningkatkan kualitas udara di Ibu Kota.
Sebelumnya, Anies mengeluarkan Instruksi Gubernur nomor 66 tahun 2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara. Salah satu instruksinya ialah melakukan perluasan kawasan ganjil genap di Ibu Kota.
Perluasan ganjil genap dengan disertai penindakan, telah berlaku pada 9 September 2019 lalu di 25 ruas jalan.
Ganjil genap diterapkan dua sesi yakni pagi pukul 06:00-10:00 WIB dan petang pada pukul 16:00-21:00 WIB, kecuali Sabtu-Minggu serta hari libur nasional. (rickyprayoga/ant/jpnn)
Kebijakan sistem ganjil genap ini hanya untuk mengurangi tingkat kendaraan pribadi di wilayah Jakarta.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Analisis Qodari Soal Pilkada Jakarta 2024, Soroti Sikap Anies Dukung Pram - Rano