Anies Kukuh Lanjutkan Program Net Zero Carbon Sebelum Lengser
jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kukuh memperbanyak jumlah sekolah dengan konsep net zero carbon atau netralitas karbon di ibu kota.
Sekolah dengan konsep net zero carbon bakal tetap dikerjakan meski jabatan Anies akan berakhir 16 Oktober 2022 mendatang.
Menurut Anies, pada 2023 nanti, ada 20 sekolah tambahan yang menerapkan konsep net zero carbon.
"Sekarang ada empat (sekolah). Tahun depan 20," ucap Anies di SDN 08 Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (28/9).
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu menyebut sudah saatnya sekolah menjadi bangunan yang menerapkan green building dan energi berkelanjutan.
"Kalau bisa membangun lebih banyak gedung green building, insyaallah kita akan memiliki kota yang lebih sehat, lebih ramah untuk semua makhluk," tuturnya.
Adapun anggaran yang digelontorkan untuk program itu berkisar Rp 20 hingga Rp 30 miliar untuk satu sekolah.
"Rp 20 hingga Rp 30 miliar (per sekolah)" ujar eks rektor Universitas Paramadina itu.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kukuh melanjutkan program net zero carbon atau netralitas karbon di sekolah ibu kota sebelum lengser.
- Hujan Seharian, Plafon Sekolah Negeri di Semarang Ambrol, 2 Siswa Masuk RS
- Banjir Melanda Jakarta, Pemprov Bakal Memodifikasi Cuaca
- Program Benyamin S Award Dukung Pembangunan Berkelanjutan di Jakarta
- Hujan Semalaman, 53 RT & 23 Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir, Berikut Perinciannya
- Pemerintah Gelontorkan Duit Rp 19 Triliun untuk Renovasi Sekolah dan Ponpes
- Survei Indikator: Elektabilitas Prabowo Jauh Tinggalkan Anies & Ganjar