Anies Menilai Banyak Anggaran untuk Kebutuhan Tidak Penting, Dia Menyebut Contoh
jpnn.com - KARAWANG - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menilai pemerintah saat ini banyak menggunakan anggaran untuk kebutuhan yang tidak penting.
Hal itu dikatakan Anies Baswedan di acara konsolidasi internal Partai NasDem dan Tokoh Masyarakat di Karawang, Jawa Barat, Senin (4/12).
“Kita merasakan sekali betapa anggaran yang begitu besar sering tidak digunakan untuk kebutuhan yang urgent,” ucap Anies di lokasi kegiatan tersebut.
Eks Gubernur DKI Jakarta itu lalu menyindir soal pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Menurut Anies, anggaran yang terpakai untuk pembangunan IKN sangat banyak.
Padahal, lanjutnya, anggaran pembangunan IKN bisa diproyeksikan untuk program lain yang lebih dibutuhkan.
“Saya sering katakan kita membangun IKN hari ini, uang sebesar itu kalau dipakai untuk membangun banyak kota supaya lebih maju, transportasi umum lebih baik, air minum lebih baik,” kata dia.
“Manfaatnya mana? Lebih banyak di satu kota atau di banyak kota?” tanya Anies.
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menilai banyak anggaran untuk kebutuhan yang tidak penting. Dia menyentil lagi soal IKN.
- Segini Jumlah Nilai Investor di IKN, Angkanya Mencapai Triliun
- Prabowo Bakal Berkantor dan Kerja di IKN pada 2028
- Sebegini Nilai Terbaru Investasi di IKN, Bikin Kaget
- NasDem Mau Ajak Jokowi Bergabung? Willy Singgung Kenyamanan Pundak Surya Paloh
- Jembatan Pulau Balang Jadi Ikon Baru IKN, Diperkuat Cat Propan
- Jika Rencana Pindah ke IKN 2028 Hanya Omon-omon, Inilah Dampaknya