Anies Pengin Warga Jakarta Bisa Merasakan Sembako Murah
jpnn.com - JAKARTA - Salah satu permasalahan klasik yang dirasakan warga Ibukota adalah harga bahan pokok yang semakin mahal. Karena itulah, dari 23 janji yang direncanakannya, pasangan Cagub-Cawagub Anies Baswedan dan Sandiaga Uno mencanangkan program sembako murah yang terjangkau oleh warga miskin Jakarta.
Dalam berbagai kesempatan, Anies berulang kali mengungkapkan bahwa program sembako murah bukanlah janji omong kosong dan tidak bisa direalisasikan.
Berdasarkan data dan kajian yang telah dilakukannya, salah satu faktor yang memengaruhi harga kebutuhan pokok selama ini adalah banyaknya tengkulak dalam proses distribusinya.
"Pemda bisa bekerja sama dengan sentra-sentra penghasil bahan pokok sehingga harga ketika sampai di Jakarta itu murah," ujar Anies dalam salah satu kegiatan kampanyenya.
Sebagai salah satu bentuk realisasi programnya tersebut, model pasar murah sembako dibuka di kantor sekretariat Nasional Patriot Indonesia Raya (Patria), Jalan Bonang, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/12).
Warga yang didominasi oleh ibu-ibu sejak pagi sudah memenuhi tempat yang juga merupakan kediaman dari Suhartini Djojohadikusumo (bibi dari Prabowo Subianto) tersebut.
Dalam bertransaksi, warga dapat membeli sembako seharga 110.000 rupiah dibeli dengan harga 88.000 rupiah.
Anies, yang turut hadir dalam proses jual beli tersebut, tidak ketinggalan untuk membantu melayani warga yang ingin membeli paket sembako.
JAKARTA - Salah satu permasalahan klasik yang dirasakan warga Ibukota adalah harga bahan pokok yang semakin mahal. Karena itulah, dari 23 janji yang
- Dituduh Curang Bersama KPU di Pilkada Siak, Afni: Silakan Rakyat Menilai Sendiri
- Prabowo Tak Diundang ke HUT PDIP, tetapi Bakal Diminta Hadir Pas Kongres
- Raih 3 Juta Lebih Suara, Andra Soni-Dimyati Ditetapkan jadi Gubernur & Wagub Terpilih Banten
- Gelar HUT ke-52 di Sekolah Partai, PDIP Lakukan dengan Konsep Seperti Ini
- Kongres V Bakal Tindak Lanjuti Hasil Rakernas Soal Penetapan Megawati Jadi Ketum PDIP
- Tim Hukum DIA Bakal Bongkar Dugaan 1,6 Juta Tanda Tangan Palsu di Pilgub Sulsel