Anies Percayakan Tiga Tugas Berat kepada Sandi
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menerima tiga tugas dari Gubernur Anies Baswedan. Ketiganya yakni, menggenjot enam proyek infrastruktur, menyabet opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), dan memonitor persiapan ASEAN Games.
Penugasan-penugasan tersebut diputuskan dalam rapat pimpinan, Senin (24/10) kemarin.
"Pertama yakni memastikan enam proyek yang di wilayah Jakarta menyebabkan kemacetan parah dipantau," kata Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (24/10).
Mengenai enam pengerjaan proyek tersebut, Sandi mengaku akan terus menggenjotnya. Salah satu yang sudah membuahkan hasil adalah pengerjaan flyover Pancoran, Jakarta Selatan yang kembali ontrack sesuai jadwal.
"Alhamdulilah Pancoran tadinya delay sudah dipastikan ontime. Murni karena ada konsolidasi, ada koordinasi dan kemarin kami sudah panggil semua pihak terkait utilitas untuk hadir di sini," jelas dia.
Mengenai target opini WTP, Sandi menilai merupakan tugas yang berat. Pasalnya, empat tahun terakhir, DKI Jakarta tidak pernah mendapatkan opini tersebut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Saya ditugaskan pimpin proses ini, stretchgoalnya adalah kami WTP di tahun 2017 ini. Luar biasa beratnya tapi ini tugas yang saya harus pastikan akan kerjasaman dengan seluruh SKPD karena bersinggungan dengan aset, catatan aset, dan temuan di BPK," kata dia.
Terkait ASEAN Games, Sandi menjelaskan, tinggal menyisakan waktu sepuluh bulan. Oleh karena itu, Sandi akan berkoordinasi dengan semua pihak untuk memastikan pelayanan yang sempurna dalam menghadapi ASEAN Games ini.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno diminta fokus menyelesaikan tiga penugasan ini
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Gus Ipul, Sandiaga Uno hingga Jenderal Dudung Berpotensi Jadi Ketum PPP
- Gus Ipul & Eks KSAD Masuk Bursa Ketum PPP, Kader: Jadi Magnet Raup Suara
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi