Anies Pilih Keruk Sungai Ketimbang Menggusur
Kamis, 02 Februari 2017 – 16:48 WIB
"Bayangkan rumah bapak ibu masuk dalam daftar penggusuran. Kita bisa memilih siapa ketika ingin membiarkan atau menghentikan penggusuran itu," terang Anies.
Kota Jakarta, sambung Anies, harus bisa maju bersama dan tidak maju sebagian sehingga ada yang tertinggal di belakang.
"Masalah di sini banjir dan sungai kotor. Masalahnya saudara kita yang lain belum tentu bisa tinggal di kampungnya. Karena itu, jangan membayangkan ini sekadar pemilihan gubernur. Kita ingin menyelamatkan saudara kita," pungkasnya. (dka/rmol)
Permasalahan banjir memang tidak hanya sekadar tingginya curah hujan. Namun juga mampetnya saluran air serta sungai yang tidak terawat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies