Anies-Sandi Yakin Konsep Ini Mampu Atasi Kemacetan Jakarta
jpnn.com - JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, kemacetan di Jakarta harus segera diselesaikan.
Bahkan Presiden Jokowi kata Anies, sebelumnya telah menyatakan, kerugian akibat kemacetan di Jakarta mencapai Rp 28 triliun setiap tahun.
"Jadi untuk mengatasi kemacetan, salah satunya dengan membangun sistem transportasi umum yang terintegrasi dalam bentuk interkoneksi antarmoda," ujar Anies, Selasa (22/11).
Selain harus interkoneksi antarmoda, model manajemen layanan transportasi umum kata mantan rektor Universitas Paramadina ini, juga harus diperbaiki. Sehingga setiap warga Jakarta bisa mengaksesnya dengan mudah dan murah.
"Jadi pengintegrasian transportasi massal dengan pemukiman-pemukiman penduduk, aktivitas publik dan moda transportasi publik dari luar Jakarta, sangat penting," imbuh peraih gelar doktor Ilmu Politik di Northern Illinois University itu.
Sementara itu, calon Wakil Gubernur DKI Sandiaga Salahudin Uno menilai, kemacetan turut berkontribusi pada tingginya harga kebutuhan pokok di pasar. Karena terganggunya proses distribusi.
"Tapi, tidak bisa diselesaikan dalam waktu singkat. Butuh proses yang cukup lama. Karenanya kami menyiapkan jiwa masyarakat yang siap menghadapi proses ini. Pak Anies mengerti bagaimana membangun manusia, baik jiwa maupun kecerdasannya," tutur Sandi.(gir/jpnn)
JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, kemacetan di Jakarta harus segera diselesaikan. Bahkan Presiden Jokowi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bawaslu Minta Masyarakat Segera Lapor Jika Menemukan Pemilih Tidak Memenuhi Syarat
- Polda Sulut Minta Masyarakat Jaga Keamanan di Masa Tenang Pilkada
- Heboh Insiden Carok Pendukung Cabup, Brimob Hingga Marinir Dikerahkan ke Sampang
- Tim Pemenangan RIDO Temukan Politik Uang & Pembagian Sembako Jelang Pencoblosan
- Survei Trust Indonesia: Bassam-Helmi Jadi Pemenang Pilbup Halmahera Selatan
- Gelar Doa Bersama, Timses RIDO: Isi Masa Tenang dengan Hal Positif