Anies Singgung Jabatan Pak Luhut Bertumpuk, Cak Imin: Saya Enggak Ikut-Ikut

jpnn.com, JAKARTA - Ada momen ketika Anies Baswedan menyinggung jabatan Menko Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam sesi wawancara dengan Najwa Shihab, Senin (4/9).
Dalam program Mata Najwa itu, Bakal Capres 2024 Anies Baswedan dihadirkan bersama pendampingnya di Pilpres 2024, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Tangkapan layar YouTube
Pada sesi itu, Najwa awalnya memutar video ketika Anies berpidato soal negara tanpa konflik kepentingan di acara PKS. Dia mencontohkan tidak boleh ada market player sekaligus regulator.
"Kalau pedagang, pedagang saja. Jangan pedagang sekaligus pejabat sekaligus pembuat aturan, apalagi membuat aturan yang terkait perdagangan yang dibuatnya," ucap Anies.
Kemudian, tidak boleh ada serbarangkap jabatan, apalagi yang bertumpuk-tumpuk. Serta, memastikan meritokrasi berjalan dalam pemerintahan, bukan memberikan keistimewaan kepada keluarga.
Nah, Najwa lantas menanyakan kepada Anies tentang siapa pejabat yang punya jabatan bertumpuk-tumpuk itu?
"Ini fenomena yang banyak terjadi,' jawab Anies.
Anies Baswedan singgung jabatan Menko Luhut Binsar Pandjaitan yang bertumpuk-tumpuk. Cak Imin ogah ikut-ikutan mengomentarinya.
- Munas IKA PMII Dibuka, Cak Imin: Inilah Kami, Wahai Indonesia
- Luncurkan Buku Manajemen Haji, Cak Imin Sampaikan Usulan Penting
- Luhut Sebut Kebijakan Donald Trump Bisa jadi Peluang Indonesia
- Jokowi Cawe-Cawe di Pilpres 2024, Bukti Datang dari Prabowo
- Pernyataan Prabowo Menandakan Jokowi Memang Cawe-Cawe saat Pilpres 2024
- Pidato Prabowo Membuktikan Kebenaran Film Dirty Vote