Anies Temui Habib Rizieq, NasDem Bandingkan dengan Pemerintah Rangkul Teroris Insaf
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Hermawi Taslim menjelaskan alasan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertemu Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa hingga mantan imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab beberapa waktu lalu.
Hal itu, diungkap oleh Hermawi dalam acara KedaiKopi bertajuk "Utak-atik Tiket Capres" di Jakarta Pusat, Minggu (23/10)
"Jadi, Pak Anies itu kami dorong bertemu siapa saja, bahkan dengan Habib Rizieq," ujar Hermawi.
Menurut Hermawi, upaya NasDem mendorong Anies tersebut adalah bentuk membangun kedekatan dengan komponen lain anak bangsa.
"Coba perhatikan pemerintah, mantan-mantan teroris, mantan-mantan penjahat, dirangkul sama pemerintah. Masa Anies nggak boleh ketemu," lanjutnya.
Dia menegaskan Anies Baswedan boleh bertemu siapa saja dan bagian dari silaturahmi kebangsaan yang terus dikembangkan NasDem.
Namun, Hermawi enggan menjawab secara gamblang saat ditanya langkah Anies bertemu Jenderal Andika adalah bentuk pendekatan Anies kepada calon wakil presiden (cawapres).
"Pokoknya, apa yang disepakati bertiga, apa yang disepakati Anies, itu pilihan NasDem," pungkas Hermawi. (mcr8/jpnn)
Wasekjen NasDem, Hermawi Taslim menyinggung soal pemerintah merangkul mantan teroris saat jelaskan Anies Bertemu Habib Rizieq Shihab
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Analisis Qodari Soal Pilkada Jakarta 2024, Soroti Sikap Anies Dukung Pram - Rano
- Sikap Anies Belum Tentu Bikin Anak Abah Mendukung Pramono Anung