Anindya Bakrie: Kadin Indonesia Fokus pada Pemberdayaan Daerah dan Pastikan Masuknya Investasi

Anindya Bakrie: Kadin Indonesia Fokus pada Pemberdayaan Daerah dan Pastikan Masuknya Investasi
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 2024-2029 Anindya Bakrie (kiri) pada saat acara “Dialog Ekonomi Kadin Bersama Pimpinan Dewan Kadin Indonesia” di Menara Kadin Indonesia lantai 29, Kuningan, Jakarta, Rabu (23/10). Foto: Dok. Kadin

“Kami (Kadin) berharap mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa ada audiensi dengan Bapak Presiden. Karena kami kebetulan juga menyiapkan rencana ke luar negeri beliau yang cukup Panjang dengan fokus bagi kami (Kadin) adalah KTT APEC di Lima, Peru dan juga Rio De Jainero di Brasil untuk G20 (keduanya November 2024),” ujar Anindya.

Dia menyatakan Kadin akan melakukan fungsinya untuk membuka pasar dan mengajak investasi untuk masuk.

Ketua Dewan Kehormatan Kadin Indonesia 2024-2029 sekaligus sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan P Roeslani menyatakan target pertumbuhan ekonomi Indonesia oleh Presiden Prabowo dalam 5 tahun ke depan adalah 8 persen.

Dari pertumbuhan itu, 80 persen perannya ada di dunia usaha, yaitu di Kadin.

"Kadin Pusat, Kadin Provinsi, Kadin Kabupaten/Kota akan memainkan peranan – peranan penting, karena “kue”-nya akan terus tumbuh,” ujar Anindya.

Dia menyebut pertumbuhan kita bisa menuju 7-8 persen itu hanya bisa lewat dua hal. Yaitu investasi dan ekspor.

Sebab, Kementerian Investasi strateginya adalah bagaimana menarik investasi yang berkelanjutan dan berkesinambungan dengan membangun industri yang berbasis clean energy dan berorientasi ekspor.

Ketua Dewan Usaha Kadin Indonesia 2024-2029 Chairul Tanjung menyatakan kata kunci pertumbuhan ekonomi 8 peren adalah besarnya investasi yang bisa dilakukan oleh dunia usaha swasta, BUMN maupun pengusaha asing.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 2024-2029 Anindya Bakrie akan fokus pada pemberdayaan daerah dan memastikan masuknya investasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News