Anindya Bakrie Mendukung Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen di Era Prabowo – Gibran
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia versi Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) 2024 Anindya Bakrie memastikan Kadin sebagai mitra strategis pemerintah siap mendukung realisasi target Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang optimistis mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen.
Hal tersebut disampaikan Anindya saat menjadi keynote speaker dalam acara Dialog Kebangsaan Ikatan Alumni Universitas Padjadjaran (IKA Unpad) di Auditorium Kantor Pusat PT PLN (Persero), Jakarta Selatan, Sabtu (28/9/2024).
Dialog Kebangsaan IKA Unpad ini merupakan bagian dari rangkaian acara Pelantikan Pengurus Daerah IKA Unpad Jakarta periode 2024-2028.
Anin diundang dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia. Dia memberikan paparan dengan tema “Tantangan dan Harapan Pertumbuhan Ekonomi 2024-2029”.
Anin menjelaskan biasanya pertumbuhan ekonomi sekitar 5 persen. Di pemerintahan ke depan, Prabowo-Gibran menargetkan pertumbuhan ekonomi sampai 8 persen.
Anin yakin, target tersebut bisa tercapai. “Kenapa tidak? Jika dilihat dari skala yang besar, negara lain bisa,” ucap Anin.
Menurut Anin, punya modal beras untuk meraih target tersebut. Selain dilihat dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB) per kapita, jumlah penduduk Indonesia juga diperkirakan bertumbuh jadi 325 juta orang. Kemudian, Anggaran Pendapat dan Belanja Negara (APBN) 2025 juga meningkat menjadi sebesar Rp 3.600 triliun.
5 Kunci Utama
Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie siap mendukung realisasi target Pemerintahan Prabowo -Gibran yang optimistis mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen.eko
- Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Menyambut Kemenangan Besar di Pilkada Sulteng
- Laut China Selatan, Teledor Atau Terjerat Calo Kekuasaan
- Prabowo Bakal Suntik Mati Operasional PLTU dalam 15 Tahun
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Ekonom CORE: PPN 12 Persen Semestinya Ditunda
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim