Anis Matta Dituding Cuekin Surat Menkeu
Kamis, 03 Mei 2012 – 22:44 WIB

Anis Matta Dituding Cuekin Surat Menkeu
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Anis Matta boleh saja berkilah tak mengutak-atik alokasi penyusunan dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (PPID) yang disepakati rapat Badan Anggaran (Banggar) DPR dan Menteri Keuangan (Menkeu). Namun Wa Ode Nurhayati memastikan ada pelanggaran dalam penetapan dana PPID 2011.
Nurhayati yang ditemui usai menjalani pemeriksaan di KPK, Kamis (3/5), menyodorkan bukti bahwa Menkeu pernah mengirim surat ke Banggar. Isi surat Menkeu justru mempersoalkan hilangnya beberapa daerah penerima dana PPID sebagaimana sudah diputuskan Banggar.
Baca Juga:
"Menkeu pernah anggota Banggar, minta agar digelar rapat lagi. Ini kesepakatan kita dulu di Puncak, ini yang bapak-bapak (Banggar) langgar. Ada bagian daerah yang hilang. Menkeu minta rapat lagi sebelum menerbitkan PMK (Peraturan Menteri Keuangan)," kata Nurhayati yang mengutip isi surat Menkeu ke Banggar.
Namun keberatan Menkeu itu ternyata tak digubris pimpinan Banggar ataupun Anis Matta selaku Wakil Ketua DPR yang membawahi bidang ekonomi, keuangan dan industri. Menurut anggota DPR dari PAN yang kini ditahan KPK itu, justru Anis Matta memberi jawaban bahwa hasil rapat Banggar final.
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Anis Matta boleh saja berkilah tak mengutak-atik alokasi penyusunan dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (PPID)
BERITA TERKAIT
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045