Anis Merasa Sukses Atasi Demoralisasi PKS Akibat Kasus Luthfi
Rabu, 17 April 2013 – 21:12 WIB
JAKARTA - Sejak terpilih sebagai Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta mengaku terus melakukan konsolidasi dengan kader di seluruh pelosok nusantara. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa kader PKS tetap solid pascapenangkapan mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaq oleh KPK terkait suap kuota impor daging sapi.
"Tujuannya mencegah demoralisasi internal PKS akibat prahara tersebut," kata Anis kepada wartawan di Stasiun Gambir, Rabu (17/4). Menurutnya, usaha mencegah demoralisasi internal PKS akibat kasus Luthfi terhitung sukses. Ia mengklaim bahwa saat ini kader PKS lebih kuat dan makin militan dibanding sebelumnya.
Hal ini, lanjutnya, terbukti dari keberhasilan PKS membawa kadernya menang di beberapa pilkada pascapenangkapan Luthfi. Antara lain menangnya Ahmad Heryawan di Pilkada Jawa Barat dan Gatot Pujonugroho di Pilkada Sumut. "Dua gubernur plus dua wali kota dan bupati, semua kader (PKS, red), Alhamdulillah," ujar mantan Wakil Ketua DPR RI itu.
Seperti diketahui, Luthfi Hasan telah ditahan oleh KPK. Luthfi diduga telah menerima imbalan uang terkait penentuan kuota impor sapi di Kementerian Pertanian yang dipimpin oleh kader PKS, Suswono.
JAKARTA - Sejak terpilih sebagai Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta mengaku terus melakukan konsolidasi dengan kader di seluruh
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Bantuan Pengamanan, PTPN IV Jalin MoU dengan Polda Sumut
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi