Anita Agnes Alexandra Mengaku Ditodong Pistol

Anita Agnes Alexandra Mengaku Ditodong Pistol
Anita Agnes Alexandra Mengaku Ditodong Pistol
Anak-anakya pun, kata Anita, kerap menjadi korban kemarahannya. Dua anak yang sejatinya tinggal bersama suaminya pun melarikan diri dan tinggal bersamanya. Namun, karena ketakutan akan tindakan yang anarkis terjadi kembali. Anita pun meminta bantuan Lembaga Perlindungan Saksi Dan Korban (LPSK). “Semua anak-anak ada di saya, dimana mereka berada kami tidak bisa kasih tahu karena dalam perlindungan LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi Dan Korban)," tegasnya.

Sayangnya dalam persidangan beranggendakan putusan tersebut, YS enggan berkomentar akan tuduhan istrinya. Dia menghindar dari sorotan kamera dan sejumlah pertanyaan yang dilemparkan media. “Ada apa ini,ada apa ini,” kata YS.

YS pun nyaris tidak mau menjalani proses persidangan beragedakan putusan sebelum awak media keluar dari ruang sidang. Padahal mejalis hakim dan istrinya yang didampingi pengacaranya telah menunggu hampir setengah jam. “Apa-apan ini,” ujarnya lagi.

Rahmat Jaya kuasa hukum YS usai persidangan mengatakan, aksi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang diucapkan mantan istri klienya tidak benar. “Itu nggak benar, dalam persidangan ini pun tidak pernah diungkap hal seperti itu,” katanya.

Apalagi mengancam istrinya dengan mendongkan pistol. Itu sangat mustahil terjadi  “nggak bener itu, masa jendral ancam-ancam,” paparnya. (ash)
Berita Selanjutnya:
Rambut Panjang Sejak Kecil

HASRAT mantan model majalah dewasa, Anita Agnes Alexandra membangun rumah tangga kandas. Anita kini harus menjalani sidang perceraian di Pengadilan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News