Annisa Bahar Ngadu ke Komnas HAM

Annisa Bahar Ngadu ke Komnas HAM
Annisa Bahar. Foto: Getty Images
"Perusahaan baru mulai tiga bulan. Klien saya diajak Astriana (Cici), mendirikan 1 perusahaan. Idenya bagus dan bisa meningkatkan perekonomian. Shandy enggak mengerti bagaimana pengelolaan, perijinan, semuanya. Klien saya komisaris yang tahu permodalan saja," kata Elza Syarif di Menteng Jakarta Pusat, Rabu (11/7) lalu.

Ia juga menyebutkan, bahwa kliennya hanya berperan sebagai pengawasan keuangan yang biasanya dibuat dalam 1 tahun. "Kita baru 3 bulan. Klien saya kaget, baru ada surat bappepti ini, ternyata belum ada izin," jelasnya. (awa/jpnn)


JAKARTA - Pencarian keadilan dugaan penipuan mencapai Rp 25 Miliar atas diri Annisa Bahar terus berlanjut. Setelah melaporkan Sandy Tumiwa, suami


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News