Anomali Penjualan Apartemen Skandinavia

jpnn.com - Apartemen Skandinavia yang merupakan bagian dari Tangcity Superblock di Cikokol, Tangerang sukses menjual tahap satu hingga 80 persen. Karena itu, sejak Agustus lalu, manajemen kembali memasarkan tahap kedua yang bernama Alter Ego. Untuk penjualan itu, target yang diusung cukup tinggi. Yakni habis pada Juni – Juli 2019 mendatang. Dari Alter Ego, diharapkan penjualan senilai Rp 580 miliar. Sementara nilai keseluruhan proyek Tangerang City sekitar Rp 2 triliun. Direktur PT Pancakarya Griyatama Sugiyanto Lie selaku pengembang apartemen Skandinavia mengaku optimistis target penjualan akan tercapai.

Untuk menggenjot penjualan itu tak tanggung-tanggung, selain promo early bird dengan diskon mencapai 10%, pengembang juga bekerja sama dengan BNI untuk program down payment (DP) sebesar 0% (nol persen) dengan bunga ringan dan tetap selama bulan Oktober 2018. Ini sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dan kebijakan baru Bank Indonesia yang merelaksasi DP untuk pembelian rumah pertama. Dengan berbagai promo yang semakin menarik ini, pengembang sangat optimis mendapat sambutan baik dari masyarakat. Penjualan apartemen Skandinavia anomali dari kondisi pasar properti saat ini. Ketika pasar sedang lesu, penjualan Skandinavia malah meningkat. “Selama satu bulan September ini saja kami bisa menjual 50 unit,” ungkap Sugiyanto.

Apartemen yang siap diserahterimakan secara bertahap mulai Desember 2018 itu merupakan properti yang mengadopsi estetika rancangan gaya Scandinavian. Dari segi fasilitas, kemudahan menjadi poin yang diutamakan pengembang. Sistem genius home menjadi unggulan. Tak hanya terdiri dari smart home, sistem berbasis aplikasi itu memilki berbagai tambahan fasilitas setaraf hotel bintang 4 untuk meningkatkan kenyamanan dan kebutuhan penghuni yakni e-Billing, e-Engineering, e-Tenant Relation, e-Concierge, dan e-Shopping atau local commerce.

Hanya dengan satu sentuhan jari, segala keperluan dan bantuan dari bagan-bagan yang tersedia pada aplikasi dapat dengan mudah terpenuhi. PT Pancakarya selaku pengembang melakukan riset cukup lama untuk mengeksekusi apartemen ini. Bentang jendela, ukuran pantry, dimensi kamar tidur dan kamar mandi dirancang akurat agar mendapatkan ruang dan sirkulasi yang ideal. Pilihan fasilitas juga terus ditambahkan di sini seperti Starbucks, QQ Kopitiam dan Sederhana Bintaro pada FnB akan segera bergabung. Pengembang juga bekerja sama dengan Vika Room sebagai pengelola hotel yang akan mengelola sebanyak 200 unit. (JPNN/pda)