Antam Cari Mitra Baru
Setelah Ditinggal Perusahaan Tiongkok
Jumat, 05 Agustus 2011 – 07:17 WIB
Hasil penandatanganan tersebut ANTM meraih porsi 49 persen dan 51 persen dimiliki Hangzhou. Namun ke depannya, ANTM memiliki opsi untuk meningkatkan kepemilikannya menjadi mayoritas setelah tiga tahun beroperasi.
Baca Juga:
Hangzhou dinilai memiliki teknologi yang dibutuhkan untuk pembangunan pabrik smelter. Terutama untuk mengolah bauksit menjadi alumina. "Tentu nanti kami akan cari mitra yang memang menguasai teknologi tersebut. Bisa saja mitra tersebut bukan perusahaan asing, asalkan memang menguasai," katanya.
Nantinya, pabrik SGA yang akan dibangun itu berada di Mempawah, Kabupaten Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, dengan kapasitas 1 juta metric ton alumina per tahun. Pabrik tersebut akan mengolah 4 juta wmt bijih bauksit menjadi alumina.
Rencananya, konstruksi proyek sudah dapat dimulai pada 2011 dan akan beoperasi secara komersial pada 2014. Komoditas SGA merupakan bahan baku alumunium yang dapat memenuhi kebutuhan domestik pabrik pengolahan aluminium PT Inalum. Pendanaan proyek tersebut, saat ini juga masih dibicarakan dengan perbankan.