Antam Gelontor Dividen Rp 579 Miliar
Kamis, 19 April 2012 – 10:32 WIB
JAKARTA - Perusahaan tambang mineral PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) bakal menyalurkan deviden senilai Rp 579 miliar. Angka itu setara dengan 30 persen dari raihan laba bersih perseroan sepanjang 2011 di kisaran Rp 1,93 triliun. Tapi, guyuran dividen itu masih menunggu restu dari pemegang saham. ”Rencana itu kami akan ajukan kepada pemegang saham lewat mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) medio Mei mendatang,” tukas Alwinsyah Lubis, Direktur Utama Aneka Tambang, di Jakarta. Sejumlah proyek bakal digarap manajemen. Antara lain proyek pengolahan sponge iron Kalimantan Selatan (Kalsel) dengan kapasitas 315 ribu ton per tahun. Diperkirakan proyek senilai USD 50 juta itu beroperasi tahun ini. Proyek dikerjakan bersama PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) sebagai pemegang saham mayoritas yaitu 66 persen sedang perseroan punya porsi 34 persen.
Alwinsyah menyebut kisaran dividend pay out ratio itu termasuk angka positif. Pasalnya, tahun ini hingga tahun depan, perseroan memiliki agenda ekspansi yang bakal menyerap investasi besar. Memang tahun lalu, perseroan mengguyur dividen sebesar 40 persen. ”Aslinya, keuntungan tahun lalu meningkat 14,8 persen dibanding 2010 sebesar Rp 1,68 triliun,” imbuh Alwinsyah.
Raihan laba itu sambung Alwinsyah, ditopang penjualan bersih 2011 di level Rp 10,37 triliun. Kondisi itu tumbuh 18,3 persen dari periode sama tahun lalu sebesar Rp 8,74 triliun. Pencapaian tersebut didukung kenaikan volume penjualan feronikel, bijih nikel, dan emas. Di sisi lain, manajemen telah menyampaikan rencana ekspansi kepada pemerintah selaku pemegang saham mayoritas.
Baca Juga:
JAKARTA - Perusahaan tambang mineral PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) bakal menyalurkan deviden senilai Rp 579 miliar. Angka itu setara dengan 30 persen
BERITA TERKAIT
- Viva Yoga Beberkan Visi Strategis Pembentukan Kementrans
- Pengertian, Aspek, Jenis, Tujuan, dan Cara Tingkatkan Literasi Keuangan
- Perkuat Posisi Produk Premium, Oxone Bikin Gebrakan di Awal 2025
- PAN Minta Menhut Berhati-hati Soal Rencana Mengubah 20 Juta Hektare Hutan Jadi Lahan Pangan dan Energi
- Distribusi BBM Bersubsidi Dinilai Terus Membaik
- Para Pengembang Properti Nasional Terkesima Kunjungi Rumah Contoh Bata Interlock Presisi SIG