Piala Thomas 2018
Anthony Sinisuka Ginting: Chen Long Lebih dulu Menjaga Net
jpnn.com, BANGKOK - Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting kecewa gara-gara belum bisa menyumbang poin melawan Tiongkok dalam semifinal Piala Thomas 2018, Jumat (25/5) malam.
Turun di partai pertama, Ginting gagal mengatasi Chen Long dan kalah dua game langsung 20-22 dan 16-21.
Pada game pertama, Ginting terus tertinggal jauh dari awal hingga 5-14. Namun pemain kelahiran Cimahi, Jawa Barat tersebut sempat menyusul menjadi 18 sama. Ginting bahkan unggul satu angka pada posisi 20-19. Sayang di momen tersebut, dia gagal memanfaatkannya. Chen balik menyusul dan merebut kemenangan 22-20.
“Game pertama sempat ketinggalan empat lima poin. Dan sampai akhir pun terus ketinggalan. Waktu dapat poin 20, strategi saya memang terus menyerang, temponya lebih cepat dan cepetin kaki. Tapi pas 20-19 sepertinya serangan saya terlalu deras, jadinya out. Sayang saya tidak bisa memanfaatkan kesempatan tersebut,” ujar Ginting seperti dikutip dari Badminton Indonesia.
Memasuki game kedua, Ginting bahkan unggul 6-0 dan 11-8 dari Chen. Namun lagi-lagi belum berhasil memanfaatkan situasi, hingga akhirnya ia harus menerima kekalahan 16-21.
“Game kedua saya coba mainkan seperti game pertama bagian akhir. Tapi di game kedua saya kalah di depan netnya, dia lebih duluan menjaga net,” pungkas Ginting. (adk/jpnn)
Anthony Sinisuka Ginting kalah dari Chen Long dua game langsung 20-22 dan 16-21 di semifinal Piala Thomas 2018.
Redaktur & Reporter : Adek
- Indonesia Masters 2025: Ginting Bicara Kenangan
- PBSI Beberkan Target di Indonesia Masters 2025, Sektor Mana Jadi Andalan?
- Ginting Kalah di Babak Pertama Arctic Open 2024, Payah!
- China Open 2024: Sejumlah Unggulan Berguguran, Ginting Merasa di Atas Angin?
- China Open 2024: Top, 2 Wakil Indonesia Pukul Jagoan Tuan Rumah
- China Open 2024: Ginting Dibayangi Rekor Inferior di Hadapan Shi Yu Qi