Anti Facebook Dirilis 15 September
Minggu, 29 Agustus 2010 – 21:42 WIB

Anti Facebook Dirilis 15 September
SETELAH Facebook ditimpa masalah security, empat orang mahasiswa New York University (NYU), Daniel Grippi, Maxwell Salzberg, Ilya Zhitomirskiy, dan Raphael Sofaer, menciptakan sebuah platform baru pengganti Facebook. Mereka menyebutnya dengan nama Diaspora. Diaspora akan dibuat sebagai platform terbuka untuk layanan web personal tetapi dengan kemampuan pengontrolan data per individu. Sama seperti Facebook, platform Diaspora juga berupa jejaring sosial dengan kemampuan untuk memasukkan foto, video dan lainnya. Bedanya, kontrol atas konten sepenuhnya berada di tangan pengguna.
Diaspora akan diperkenalkan ke publik pada 15 September mendatang. Mulanya, platform itu hanya akan dijadikan sebagai proyek mahasiswa saja, tetapi karena banyak pihak yang tertarik, proyek ini akhirnya lebih besar dari perkiraan.
Keempat mahasiswa yang mengembangkan Diaspora mengungkapkan, awal mula menjalankan proyek tersebut mereka hanya memperkirakan akan mendapat suntikan dana 10 ribu dolar AS. Tetapi secara dramatis, suntikan dana yang diperoleh untuk pengembangan proyek Diaspora malah semakin besar mencapai 100 ribu dolar AS.
Baca Juga:
SETELAH Facebook ditimpa masalah security, empat orang mahasiswa New York University (NYU), Daniel Grippi, Maxwell Salzberg, Ilya Zhitomirskiy, dan
BERITA TERKAIT
- Netflix Menguji Coba Fitur Pencarian Baru Berbasis OpenAI, Masih Terbatas di iOS
- Cinepolis Cinemas Merilis Virtual Cinema Experience dalam Gim Minecraft Bedrock
- WhatsApp Tambah Fitur Baru di Layanan Chat Hingga Video Call
- Spesifikasi Vivo V50 Lite: Tawarkan Baterai Besar 6500mAh Pertama
- Xiaomi 16 Bakal Hadir dengan Baterai Besar, Meluncur Tahun Ini?
- Edifier WH700NB Pro, Headphone Wireless dengan Fitur Hybrid ANC, Sebegini Harganya