Anti-Kadhafi Bertekad Rebut Tripoli
Sabtu, 05 Maret 2011 – 14:14 WIB
Di Distrik Tajoura, Tripoli, demonstran dihujani tembakan oleh kubu pro-Kadhafi setelah salat Jumat kemarin. Tentara dan polisi pro-Kadhafi berupaya membubarkan massa yang berkumpul di halaman Masjid Murat Adha. Ratusan orang meneriakkan agar Kadhafi turun dari kekuasaannya.
Masih kuatnya pasukan pro-Kadhafi terkait erat dengan penguasaan senjata dan dana yang melimpah. Itu sebabnya mereka bisa bertahan di Tripoli meski banyak wilayah Libya telah jatuh ke tangan oposisi.
Yang terbaru, sebuah kapal bergerak dari Kota Pelabuhan Harwich, Inggris, menuju Libya, dengan mengangkut uang GBP 100 juta atau USD 160 juta (sekitar Rp 1,44 triliun). Seluruh uang yang diangkut adalah uang dinar Libya. Kapal tersebut akhirnya ditahan dan disita pihak berwenang di Inggris.
"Kapal itu hendak menuju Libya, tetapi kembali ke Inggris Rabu pagi. Kapal tersebut digiring ke Pelabuhan Harwich oleh kapal HMS Vigilant dan UK Border Agency," kata juru bicara kementerian dalam negeri Inggris kemarin. "Kargo dalam kontainer di kapal itu berisi mata uang Libya," lanjutnya.
TRIPOLI - Bentrok antara pejuang oposisi dengan tentara dan milisi yang loyal kepada pemimpin Libya Muammar Kadhafi terus berlangsung. Para pejuang
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer