Antisipasi Banjir Rob, Pemprov DKI Kebut Pengerjaan Tanggul Laut NCICD

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengebut pengerjaan tanggul laut atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) untuk mengatasi banjir rob.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pun meninjau pengerjaan proyek di Kawasan Kali Adem, Pluit, Jakarta Utara.
“Saya berkesempatan meninjau pembuatan tanggul pantai NCICD sebagai upaya penanggulangan banjir rob. Seperti diketahui banjir itu sumbernya dari banjir lokal, hujan, dari banjir rob atau pun banjir bandang,” ujar Riza, Minggu (26/12).
Riza menjelaskan tanggul laut tersebut bakal dibangun sepanjang 130 kilometer dari Kali Kamal Muara hingga Kali Blencong.
Pembangunan NCICD merupakan kerja sama antara Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Namun, saat ini yang dikebut pengerjaannya lebih dahulu adalah sepanjang 46 kilometer.
“Dari 46 km di titik-titik yang cukup kritis, kami baru menyelesaikan 12,6 km,” ujar Riza.
Ketua DPD Partai Gerindra DKI itu bilang selanjutnya untuk tanggul sepanjang 33 kilometer bakal dibagi dua pengerjaannya.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengebut pengerjaan tanggul laut atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) untuk mengatasi banjir rob
- Pemprov DKI Berhemat Rp 1,5 Triliun Setelah Pangkas Biaya Perjalanan Dinas hingga FGD
- Transjakarta Dipastikan Beroperasi Normal Saat Pelantikan Kepala Daerah
- Warga Jakarta yang Mau Beli Elpiji 3 Kg Harus Pakai QRIS
- Pemprov DKI Klaim Tak Pernah Terjadi Kelangkaan LPG di Jakarta
- PSI Kritik Kenaikan Tarif Air Bersih, Akademisi Beri Penjelasan Begini
- Ikut Terdampak Banjir, Berlliana Lovell Mengungsi ke Bogor