Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19, IDI Minta Perketat Penjagaan Pintu Masuk Indonesia
Sabtu, 09 Oktober 2021 – 16:18 WIB

Tangkapan layar Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB-IDI) Daeng M Faqih saat menjadi pembicara dalam agenda konferensi pers Seruan Kebangsaan yang dilaksanakan secara virtual dan dipantau dari Jakarta, Rabu (18/8/2021). ANTARA/Andi Firdaus
Oleh karena itu, dia mengimbau protokol kesehatan ketat terus diterapkan dalam berbagai kegiatan masyarakat.
Selain itu, Daerah mendorong percepatan vaksinasi agar bisa tercapai di atas 70 persen di akhir tahun ini.
Saat ini, kata dia, vaksin terhadap tenaga kesehatan hampir tuntas diberikan.
Sementara, lanjut dia, untuk booster vaksin bagi masyarakat umum, juga perlu diberikan.
"Saat ini untuk masyarakat umum memang masih difokuskan pada suntikan pertama dan kedua," katanya.
Menurutnya, jika capaian vaksinasi sudah mencapai 50 hingga 70 persen penduduk, maka booster vaksin bagi masyarakat umum bisa mulai diberikan. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
IDI meminta pemerintah Satgas Covid-19 dan pemerintah memperketat penjagaan pintu masuk Indonesia demi mencegah risiko terjadinya gelombang ketiga Covid-19.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- Pemerintah Perlu Mengambil Langkah Konkret Untuk Mendorong Masuknya Arus Investasi Asing
- Pemerintah Diminta Cabut Moratorium Pengiriman Pekerja Migran Indonesia ke Timur Tengah
- Pemerintah Siapkan Retret Gelombang Kedua untuk Kepala Daerah
- Fenomena Pendatang Saat Mudik, Wagub Jabar: Jangan Membebani Pemerintah!
- Promag dan IDI Kolaborasi Gelar Edukasi Takjil Ramah Lambung