Antisipasi Gepeng Jelang Lebaran
jpnn.com, SURABAYA - DPRD Kota Surabaya meminta Pemkot Surabaya, Jawa Timur mengantisipasi kedatangan gelandangan dan pengemis (gepeng), serta anak jalanan (anjal) dari luar Surabaya menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Sebab, sudah menjadi fenomena pada saat lebaran banyak orang dari luar Surabaya yang masuk, dan maksudnya pun tidak jelas.
“Satpol PP dan linmas harus melakukan pengawasan. Bila perlu gencar melakukan penertiban,” kata Ketua DPRD Surabaya Armuji seperti yang dilansir Radar Surabaya (Jawa Pos Group).
Menurutnya, pengawasan yang perlu dilakukan Satpol PP dan Linmas yakni di sejumlah masjid besar maupun kawasan lain yang kerapkali menjadi jujukan anjal dan gepeng.
Selain pengawasan, lanjut Armuji, pemkot harus mengoptimalkan penertiban gepeng dan anjal.
“Jika mereka yang berhasil ditertibkan bukan warga Surabaya, tentunya harus dikembalikan ke daerahnya masing-masing,” lanjutnya.
Dinas Sosial Surabaya sebelumnya menyatakan penertiban terhadap anjal dan gepeng sudah dilakukan secara simultan oleh SKPD di pemkot, yaitu mulai dari kelurahan, kecamatan, Satpol PP dan lainnya.
Kepala Dinas Sosial Surabaya, Supomo sebelumnya mengatakan, apabila Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang terjaring adalah warga Surabaya, pihaknya akan melakukan pembinaan, dengan memberikan berbagai treatment.
DPRD Kota Surabaya meminta Pemkot Surabaya, Jawa Timur mengantisipasi kedatangan gelandangan dan pengemis (gepeng), serta anak jalanan (anjal) dari
- Jelang H-7 Lebaran, Menaker Ida Fauziyah Ingatkan Perusahaan Komitmen Bayarkan THR
- Jelang Lebaran, Komisaris dan Direksi Pertamina Tinjau Kesiapan Operasional Kilang Plaju
- Jelang Lebaran, Elma Theana Siapkan Anggaran THR Buat Keluarga, Berapa Nominalnya?
- Jelang Lebaran, Titik Nol IKN Nusantara Ditutup Sementara untuk Pengunjung
- Jelang Lebaran, BRI Siapkan Uang Tunai Rp 46,85 Triliun
- Jelang Lebaran, Harga Pangan di DKI Jakarta Makin Mahal, Ini Daftarnya