Antisipasi La Nina, Petani Diimbau Maksimalkan Asuransi Pertanian
Rabu, 14 Oktober 2020 – 17:57 WIB
![Antisipasi La Nina, Petani Diimbau Maksimalkan Asuransi Pertanian](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/05/06/sistem-indivasi-asuransi-pertanian-siap-foto-kementan.jpg)
Sistem Indivasi Asuransi Pertanian (SIAP). Foto: Kementan
“Klaim asuransi meng-cover kerugian akibat gagal panen yang disebabkan berbagai kondisi, seperti kekeringan, banjir, serangan hama, perubahan iklim, cuaca ekstrim termasuk potensi banjir yang dipicu anomali iklim La Nina,” jelasnya.
Menurut Sarwo Edhy, untuk mengikuti asuransi pertanian petani bisa bergabung terlebih dahulu dengan kelompok tani di daerahnya.
“Di kelompok tani, ada banyak informasi yang bisa didapatkan seputar asuransi. Selain itu mendaftar melalui kelompok tani juga lebih mudah dan prosesnya lebih cepat,” tambahnya.(*/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Asuransi pertanian bisa membantu petani terhindar dari kerugian gagal panen akibat bencana alam.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan
- Kementan Dorong Pemberdayaan dan Keterlibatan Wanita Tani
- Tingkatkan Daya Saing Petani, Kementan Perkuat Kelembagaan Petani
- Demi Swasembada Pangan, Riyono Caping Sampaikan Permintaan ke Prabowo