Antisipasi Lonjakan Transaksi Selama PON di Aceh, BSI Siapkan Uang Tunai Rp 2,8 Triliun
Kegiatan PON XXI diperkirakan diikuti oleh 18 ribu atlet, official dan panitia, dengan estimasi 4.242.000 pengunjung.
Dalam rangka mendukung suksesnya PON XXI, BSI telah meningkatkan kapasitas layanan, salah satunya menambah jumlah ATM sebanyak 206 unit, dari 704 unit eksisting menjadi total 910 unit.
Selain kebutuhan uang tunai ATM, lanjut Anton, BSI juga memastikan ketersediaan uang tunai untuk transaksi di 16 Kantor Cabang, 137 Kantor Cabang Pembantu (KCP) dan 7 Kantor Fungsional Funding (KFF) pada saat PON XX berlangsung.
Pemenuhan kebutuhan uang tunai untuk operasional cabang dapat dipenuhi dari transaksi setor tunai yang lebih besar dari tarik tunai.
"Untuk pemenuhan kebutuhan ATM kami telah berkoordinasi dengan Bank Indonesia (BI). BI akan full support ke BSI untuk pemenuhan uang tunai selama kegiatan PON Aceh,” papar Anton.
Selain menyiapkan uang tunai, BSI juga akan mengoptimalkan layanan-layanan perbankan syariah, baik jelang maupun selama PON XXI.
Optimalisasi layanan ini di antaranya BSI Mobile, mesin ATM, layanan kantor cabang, BSI Agen, dan merchant QRIS.
Selain itu, BSI telah menyiapkan XXXXX outlet weekend banking yang secara rutin dilakukan guna mempermudah nasabah yang ingin bertransaksi ke cabang pada akhir pekan.
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp2,8 triliun sebagai antisipasi adanya lonjakan transaksi selama PON XXI di Aceh
- Sediakan Transportasi Gratis bagi Atlet, Kadishub: PON XXI Harus Dongkrak Pariwisata Sumut
- Teuku Rifat Harsya Raih 2 Emas di Cabor Berkuda Equestrian PON Aceh-Sumut
- Wasit Sepak Bola PON Dipukul Sampai Terkapar, Erick Thohir: Sangat Memalukan
- Pj Gubernur Jateng Optimistis Peringkat Jawa Tengah Terus Naik pada PON XXI
- Penilap Dana PON Siap-siap Saja, Kapolri Bakal Kerahkan Penyidik
- Bareskrim Usut Dugaan Penyelewengan Dana PON Aceh-Sumut