Antisipasi Macet, Kemenhub Terapkan Sistem Buka-Tutup

jpnn.com - JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menerapkan sistem buka-tutup pada seluruh rest area di ruas jalan Tol. Hal tersebut merupakan hasil evaluasi dari kemacetan parah beberapa hari lalu.
Pelaksana Tugas Direktur (Plt) Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Sugihardjo mengatakan rest area adalah penyebab utama kemacetan di tol pada arus mudik dan balik pada liburan Natal kemarin.
“Banyaknya kendaraan yang menumpuk di dalam, sedangkan dari luar kendaraan lain mau masuk ke rest area. Ini menimbulkan antrian panjang di luar rest area,” ujarnya.
Meski penyumbang utama kemacetan, Suharsono mengatakan tidak melakukan penutupan rest area seperti yang sudah diwacanakan beberapa waktu lalu.
Sebab, menurut dia, pengemudi berhak mendapatkan istirahat yang cukup, apalagi dalam perjalanan jauh. Meski begitu, kata Sugihardjo, pengemudi juga harus cerdas jika sarana dan prasarana di jalan tol belum cukup memadai untuk menampung kendaraan, terutama saat musim libur.
“Pengemudi tak boleh berkendara lebih dari 8 jam, jadi perlu istirahat. Petugas, nantinya juga harus disiplin, masyarakatpun harus mengerti jangan memaksa masuk rest area kalau ramai,” terangnya.
Selain itu, demi kelancaran lalu lintas di jalan tol, dia juga mengimbau agar pengendara menyiapkan supir cadangan.(mg4/jpnn)
JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menerapkan sistem buka-tutup pada seluruh rest area
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Pengumuman Seleksi PPPK Muncul, Info BKN Bikin Degdegan, Ada soal Gaji Paruh Waktu
- Sido Muncul Gelontorkan Rp 260 Juta untuk Operasi 40 Pasien Anak Bibir Sumbing
- Sosok Aspri Wamen Bima Arya Jadi Sorotan, Ternyata…
- Kapan PPPK 2024 Tahap 1 Mulai Bekerja? Jangan Kaget ya
- Wisnu Bawa Tenaya: PHDI Sudah Terima SK AHU dari Kementerian Hukum
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar