Anton Medan: Kampus STIP Memang Daerah Panas
Kemungkinan terakhir, memang Angga dkk sudah punya mental menjadi preman. Begitu dia menjadi Ketua Mahasiswa STIP asal Medan, maka dia memamerkan kekuasaannya. "Dia unjuk gigi sebagai penguasa ala preman. Mereka itu bukan mahasiswa, bukan intelektual, tapi preman," pungkas Anton.
Sementara, pihak STIP kemarin menggelar konperensi pers di Gedung BPSDM Kemenhub Jakarta Pusat.
Kepala STIP Rudiana Mukhlis mengatakan, baik pelaku maupun korban semuanya merupakan anak Medan.
"Korban meninggal dari Medan dan yang melakukan dari Medan. Semua dari Medan," ujar Rudiana.
Dia juga memastikan, tujuh pelaku semuanya sudah dipecat dari STIP. Yakni Angga, Fachry, dan Adnan yang menghajar Dimas hingga tewas. Dan empat pelaku lain, yakni Satria, Widi, Dewa, dan Arief, yang menghajar Marvin Jonatan, Sidik Permana, Deni Hutabarat, Fahrurozi Siregar, Arief Permana, dan Imanza Marpaung.
Dalam konpres yang juga diikuti Kepala BPSDM Kemenhub Santoso Edi Wibowo dan Jubir Kemenhub JA Barata itu, tidak banyak hal baru yang disampaikan Rudiana. Dia hanya membeberkan kronologi kejadian, seperti yang sudah disampaikan pihak kepolisian.
Dia menceritakan, memang para pelaku tergolong mahasiswa bandel dan pernah dijatuhi sanksi. Namun, menurutnya, pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan pelaku sebelumnya masih tergolong ringan. "Misalnya terlambat bangun pagi. Itu pelanggaran ringan," ujar Rudiana. (sam/gir/jpnn)
JAKARTA - Mantan penjahat kelas kakap, Anton Medan, menilai, aksi kekerasan yang dilakukan tujuh mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Marunda,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground