Antoni PSI Anggap Simulasi Pilpres 2019 Tidak Menggambarkan Realitas Sesungguhnya
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia Raja Juli Antoni menilai simulasi Pilpres 2019 di 12 daerah Jawa Barat yang digelar Radar Bogor menempatkan Prabowo Subianto menang dari Joko Widodo, tidak bisa dijadikan pegangan.
Meski begitu, Antoni tetap menghargai Radar Bogor yang telah melakukan simulasi tersebut.
"Saya menghargai simulasi yang dilakukan oleh media setempat. Tetapi saya sebagai mantan peneliti, itu secara metedologis tidak tepat," kata Antoni kepada JPNN.com, Selasa (12/2).
Antoni tidak melihat adanya random sampling dalam simulasi tersebut yang mengambarkan keseluruhan populasi. Oleh karena itu, hasil simulasi tidak mencermikan realitas yang sesungguhnya.
"Jadi artinya hasil simulasi itu tidak bisa digeneralisasi, apalagi mau digeneralisasi jadi realitas Indonesia. Jadi sekali lagi, jauh dari menggambarkan realitas sesungguhnya," tegas Wakil Sekretaris TKN Jokowi - Ma'ruf ini. (tan/jpnn)
Raja Juli Antoni tetap menghargai Radar Bogor yang telah melakukan simulasi Pilpres 2019 tersebut.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Lantik 11 Pejabat di Kemenhut, Raja Juli Bicara Kerja Sama Mewujudkan Asta Cita
- Menhut Raja Juli Bertemu Perwakilan CSO, Bahas Soal Pengelolaan Hutan Adat
- Ratas dengan Prabowo, Menhut Singgung Potensi Hutan Jadi Cadangan Pangan
- Bertemu Dubes Norwegia, Menhut Singgung MoU Mengurangi Emisi Gas Rumah Kaca
- Menhut Raja Antoni Sebut Penegakan Hukum Tak Membuat Penebang Hutan Jera
- Menhut Raja Antoni Lepasliarkan Satwa Dilindungi di Sorong, Papua Barat